Selasa, 30 Mei 2023

Nostalgia itu Menyenangkan Hati

Mei 30, 2023 1 Comments


Jika kamu jenuh dengan aktivitasmu, bernostalgialah. Sejenak kamu akan merasakan rindu yang menggebu, tapi dengan sekejap pula kamu akan merasakan energi positif dan kembali bersemangat menjalani hari-harimu. Begitulah kira-kira yang dirasakan saat ini.

Akhir-akhir ini saya merasa jenuh datang menghampiri. Melakukan rutinitas yang berulang membuat bosan dan ingin berbelok entah kemana😂. Kemudian dengan sengaja saya kembali membaca jejak digital yang tidak akan pernah hilang sampai kapanpun kecuali kita memang sengaja delete messengernya. Ketika membaca itu semalam, terbayang bagaimana perasaan sepuluh tahun lalu🙈. Lanjut scroll up, scroll up dan scroll up sampai chat pertama kalinya. Raut wajah malu, sedih, bahkan tersenyum sempat tergambar kala itu. 

Takdir terbaik itu memang datangnya dari Allah. Kita hanya bisa berikhtiar semampu kita bisa. Meski sudah selama apapun kita menyimpan perasaannya, mau 5 atau sampai 7 tahun, bahkan sudah tersampaikan padanya, kalau tidak untuk menjadi teman hidup, lalu kita bisa apa? Setelah bernostalgia, dan jika dirasa saya sudah kembali bersemangat back to reality, maka segera saya cukupkan sampai di situ saja nostalgianya, hanya cukup mengenang, tidak untuk diulang. Tapi sejatinya, memory dahulu yang sudah tersimpan, akan sulit dilupakan. Ia akan tetap ada. Namun letaknya yang berubah, jika dahulu ada di tengah-tengah, sekarang ada di ujung hati.

Terimakasih Kak Faiq, sudah menjadi bagian dalam proses perjalanan hidup seorang hamba yang sederhana ini. Kisah ini akan selalu dikenang sampai nanti. Sehat selalu orang baik😊. Semoga Allah senantiasa memberikan limpahan rahmat dan kasih sayangnya untuk keluarga kita masing-masing🤲🌷



Senin, 08 Mei 2023

Bismillah ASN 2023

Mei 08, 2023 0 Comments

 

Jarum jam menunjukkan pukul 23.25 wib. Alhamdulillah bisa mampir ke sini lagi setelah tulisan terakhir di Januari 2023, hehe. Ceritanya, kemarin malam saya lagi melanjutkan pelajaran yang tertinggal selama hampir kurang lebih dua bulan. Belajar apa memangnya? Insyaa Allah tahun ini saya akan mengikuti tes CPNS, yang katanya dibuka bulan Juni mendatang. Sudah mulai belajar sejak Februari lalu via youtube, tiktok dan buku dua tahun lalu. Hanya saja terhenti karena kesibukan mempersiapkan event Cirebon Babywearers untuk bulan ramadhan. Alhasil baru bisa melanjutkan per kemarin malam, Ahad 7 Mei 2023 (baru beli buku cpns 2023 juga sih😂).

Di saat saya sedang belajar, ada yang tiba-tiba datang sekitar pukul 7 malam. Ternyata yang datang adalah Mamah dan Bapak sambil membawa roti gembul yang ada di pict ini. Apakah Anda tahu? seperti dejavu saat masih kecil dulu. Disaat sedang belajar, dibelikan atau dibikinkan cemilan untuk nemenin belajar di malam hari. Maasyaa Allah, saat mereka berdua datang, saya sangat senang sekali. Sayangnya anak-anak sudah tidur, jadi belum bisa bersenda gurau bersama Abi dan Uminya. Jadi kami hanya mengobrol berempat, saya, suami dan Mamah Bapak. Ketika mereka tahu saya akan mendaftar cpns, mereka sangat bahagia, Maasyaa Allah. Binar mata Mamah dan Bapak sangat bersinar. Seketika doa-doa terbaik dipanjatkan untuk saya saat itu juga. 

Sehat selalu untuk Abi dan Uminya anak-anak. Semoga Allah memampukan tangan dan langkah ini untuk mengangkat derajat keluarga. Semangat untuk kita semua yang selalu ingin membahagiakan orang-orang sekitar kita. Bagi teman-teman yang saat ini sedang berjuang menjadi pejuang NIP, yuk kita berjuang sampai titik darah penghabisan. Belajar setiap hari, atur strategi memilih formasi jabatan, dan jangan lupa jalur langit. Kita ikhtiar merayu Allah dengan ikhtiar terbaik. Tahajud dan dhuha jangan tinggal. Kita harus tetap optimis di tengah-tengah ribuan pesaing di luaran sana yang sama-sama menjadi pejuang NIP. Semoga tahun ini diterima menjadi ASN, doa terbaik sih intinya. Jika menjadi ASN adalah yang terbaik, maka mudahkanlah langkah ini untuk mencapainya, doa yang sangat sederhana. 

Euforia perjuangan ini bukan di sini saja. Tapi bagi saya, harus betul-betul pandai mengatur waktunya. disaat saya masih diamanahkan menjadi ketua komunitas Cirebon Babywearers. Di saat saya memutuskan untuk mendaftar cpns tahun ini, maka ada effort lebih untuk menyeimbangkan antara belajar untuk tes dan organisasi, juga sebagai seorang istri dan ibu dua anak tentunya. Kalau dulu, masih menjadi mahasiswa terasa mudah untuk mobile sana sini, belajar dan berorganisasi di kampus ringan saja. Tetapi jauh berbeda ketika menjadi seorang ibu kemudian memiliki tanggungjawab di organisasi. Akan ada tantangan tersendiri untuk mengatasinya. Tapi saya yakin sih, kalau di situ banyak kebaikan dan manfaat yang bisa disebar, insyaa Allah Allah akan memudahkan segalanya. 

Alhamdulillah untuk pendaftaran cpns tahun ini saya sudah mengantongi izin suami. Berbeda dengan dua atau tiga tahun silam ya, sampai lupa😅. Dulu suami belum mengizinkan karena adik Zaid masih kecil. Sekarang sudah memasuki usia hampir lima tahun, sebentar  lagi sekolah dan alhamdulillah suami sudah mengizinkan penuh. Dengan ini, semoga lebih mudah bagi saya untuk lulus tesnya. Aamiin ya robbal'alamiin.

Semangat untuk kita semua 😍