Jumat, 28 Juni 2013

Tentang kamu :)

Juni 28, 2013 0 Comments
Barakallah... met-lamet deaaaaa... seneng banget denger kabarnya, sungguh :D. Ketika keinginan berubah menjadi takdir terbaik dari Allah itu rasanya bahagiaaa :). Aku tahu, kamu pengin banget masuk sana, dan aku tahu yang daftar pun bejibun alias banyak saingan, tapi karna keinginan kuat dan usahanya, ternyata Allah mengabulkan do'a kamu, do'a kita :). Cieeeee, bu bidan :D, berarti nanti kalau aku udah berkeluarga trus lahiran, free dong yaa :D, hehe.

Coba kamu liat ini de, 

 
Foto pertama bertempat di rumah abah ibu (alias kakek nenek). Umur kamu saat itu sekitar 9-10 bulan lah yaa masih merangkak gitu, dan itu kalau ngga salah udah mau berdiri menyambut tangan mamah :). Lucu, nggemesin :D.
Foto kedua, itu foto kamu umur berapa tahun ya? aku lupa, sekitar 7 atau 8 tahun kali yaa. Masih imut-imut banget dan waktu itu kita lagi di Jakarta, tepatnya di TMII untuk pentas tari tradisional (dulu suka banget nari, :D). Dan taukah kamu? kamu itu rewel (sungguhan ini mah :p), dimana-mana rewel, mamah-mamahan terus, sedikit-sedikit mamah, sedikit-sedikit nangis.
Foto ketiga --> dan duluu, dulu banget waktu pertama kali ngaji, mamah selalu nganter kamu, dan kamu ngga mau dianter sm aku :(. Entahlah kenapa alasannya. Tapi setelah beranjak umur sekitar 7 akhir atau 8 tahun gitu (lupa) kamu udah mau dianter sama aku, dan aku seneng bisa nganter ngaji :).
Saat kamu berumur segitu, ada dede dalem kandungan mamah, di prediksi juga ternyata laki-laki, bahagianya mamah bapa saat itu. Mengandung anak laki-laki pertama, tapi ternyata Allah lebih sayang sama dia, saat berumur 3 atau 4 bulan dalam kandungan mamah, ternyata 'keguguran', dan itu disebabkan kecapean. Untungnya mamah sabar... :). Tidak lama dari itu, setahun kemudian, mamah bapa program anak lagi... dan lahirlah seorang gadis cilik bernama Nazwa Nur Fadillah :). Jarak yang cukup jauh antara kamu dan nazwa. Dan itu membuat kamu agaknya sedikit manja. Ya, manjaaa... dan sebagai pengais bungsu, ternyata butuh perhatian yang lebih juga.
Menginjak SMP, kamu masuk pada masa pubertas... merasakan kali pertamanya haid, di hari pertama dan itu buat kamu merasakan sakitnya perut, ngga bisa ngapa-ngapain, ngga bisa kemana-mana selain berbaring di kasur *sama seperti yang dulu aku rasain, aneh rasanya, sakit. Pertama kali haid, kepada siapa lagi kamu bercerita kalau bukan mamah? akhirnya kamu cerita ke mamah dan dengan malu-malu pun kamu cerita ke kita (aku dan mba fifi). Pun dengan aku dulu, aku langsung bertanya dan bilang sama mamah, entah apa yang saat itu aku rasain, yang aku ingat aku nangis ke mamah. hehe..... Mamah selalu pengertian apa yang harus dilakukan :). Itulah kenapa wanita harusnya lebih paham akan fiqh, karna untuk mendidik mujahid-mujahidahnya kelak, apalagi mendidik seorang anak perempuan, harus benar-benar paham fiqh wanita *dan sekarang, aku masih perlu belajar banyak tentang fiqh wanita, masih banyak yang belum tau  :(.
Hingga tibalah masa dimana kamu kenal 'lelaki', dan kamu cerita sambil malu-malu dan bilang sama kita kalau kamu naksir orang itu :). haha ada-ada aja masa remaja. Selain belajar formal di sekolah, pramuka adalah kegiatan ekstrakulikuler yang kamu ikuti, rajiiiiin banget kamu latihan hampir setiap hari, pulang sore bahkan malem-malem pun sering. Masa putih abu-abu juga banyak cerita tentang pengalamanmu, tentang kisah 'cinta monyet' mu, haha :D piiis ^^


Dan sekarang kamu udah besar ya ternyataaaa :)

 
   
Aku inget waktu menjelang UN kemarin, waktu aku nanyain persiapannya sejauh mana. Dan kamu jawab "Ngga tau mba, tapi yang ada dipikiran aku sekarang cuma ingin bahagiain mamah bapa dengan perjuangan yang aku usahain. Titik". Subhanallah, taukah kamu? aku bacanya merinding kala itu de, sungguh. Dan secara ngga langsung jawaban mantap keluar dari diri kamu tentang persiapan UN dengan ikhtiar optimal yang udah kamu lakuin. Good answer dear :). Selamat menempuh kehidupan baru... *eh maksudnya sebagai mahasiswa :D. Welcome to the jungle ^^. Jangan pacaran lagi yaaa, please :). 3 tahun itu singkat, maka manfaatkan sebaik-baiknya yaa :), jilbabnya juga yang rapih ya sholihah. Jadilah ibu bidan yang tangguh, jadilah ibu bidan yang cerdas dan jadilah ibu bidan yang sholihah :).

Bismillah kita bisa menjadi manusia sebaik-baik manfaat dan yang pandai bersyukur pada Allah !!

Aku sayang kamu :*





Kamis, 27 Juni 2013

Juni 27, 2013 0 Comments
 

Ini acoustic nya chris brown "Next to you"
acoustic ataupun ngga, tetep suka :)

Senin, 24 Juni 2013

Juni 24, 2013 0 Comments
Ada yang menyanyikan syair lagu ini:

One day when the sky is falling, 
I’ll be standing right next to you, 
Right next to you,
Nothing will ever come between us,
I’ll be standing right next to you,
Right next to you.

Are you sure boy? (padahal belum jadi mahromnya...)ckck...

Sedikit pesan dari saya untuk para calon ibu, untuk para calon pendidik generasi tangguh, nanti...kelak...besok entah kapan atau suatu saat jikalau sampai pada masa dimana engkau membulatkan tekad menggenapkan dien dengan segala persiapan matang, maka...janganlah mencari calon suami untuk diri kita, tetapi tekadkanlah mencari calon bapak untuk anak-anak kita kelak. Pasti akan berbeda perjuangannya..... hanya pendapat saya saja :)

bagaimanapun juga, saya suka lagu ini, tidak memandang siapa yang menyanyikan lagunya :)
Chris brown feat justin beiber "Next to you"

I'm very like it :*

*best regards...yang sedang berjuang juga mendapat yang terbaik, mohon doa'nya :)

Sabtu, 22 Juni 2013

Perniagaan Sabar dengan Allah

Juni 22, 2013 0 Comments
Jadi teringat bab perniagaan. Sungguh, perniagaan dengan Allah itu tidak ada batas dan ruginya, dan dalam hal ini adalah perniagaan dalam bentuk SABAR :)
Ketika kita disuruh menunggu, lantas bertanya, hingga kapan? sampai kapan? berapa lama? Maka sebenarnya kita tidak sedang menunggu, Kawan. Tapi berhitung, penuh perhitungan sang pedit nan pelit.
Ketika kita disuruh bersabar, lantas nyeletuk iya kalau ujungnya dapat, kalau nggak? Rugi dong. Maka sebenarnya kita tidak sedang bersabar, Kawan. Tapi transaksi jual beli, atau malah bertaruh. Seolah bersabar adalah pilihan tersisa yang dilempar di atas meja taruhan.
Padahal, sungguh tidak ada resiko bagi orang yang sabar. Dia menjual sesuatu kepada yang maha memiliki segala sesuatu. Apanya yang akan rugi? Jangan begitu keliru memahami hakikat sabar. Orang2 dulu yang berilmu bahkan menghabiskan puluhan tahun hanya untuk mengerti satu cabangnya saja.
*Tere Lije
Dan sekarang, Insya Allah saya akan menunggunya dengan sabar :), karna sesungguhnya tidak ada yang salah dan tidak ada yang perlu dipersalahkan atas perihal ini, tinggal bagaimana menyikapinya saja. So, be patience is d'best solution :)


Senin, 17 Juni 2013

Arigato Gozaimasu Sensei :)

Juni 17, 2013 2 Comments
Semalam, adalah malam yang spesial bisa dibilang. Gimana ngga? 'Nongkrong' dengan sensei coba. Sensei, iyaaaa sensei dari Jepang. Jadi, UKMPR itu kemarin mengadakan seminar nasional dan pembicaranya lulusan Jepang semua :). Dan yang 'nongkrong' ini adalah Dr. Edi Sukur, M. Eng dari MITI sebagai kepala bidang Pemberdayaan Industri dan Sektor Privat, dan sebagai pendiri PT Edwar Technology bersama Dr Warsito, itu loh yang desain alat pendeteksi dan penyembuh kanker. Dan taukah dimana kita ber-9 (pak sensei Edi, mba ummy, mba intan dan kita) nongkrong? Di warung emperan stasiun (saat menunggu kereta datang). Haha keren sensei ngajak makan di warung emperan :D. Beliau itu gaul, 'anak muda' banget, asik, dan kalimat andalan beliau adalah "The best plan is no plan". Dan kita yang notabene nya orang ter-plan, ga terima dengan kalimat andalan itu, iyalah.... yang ter-plan aja belum tentu sukses dan belum tentu sesuai dengan apa yang di-plan-kan, nah ini yang ga ter-plan-kan bisa sukses *haha kidding Sensei. Sensei itu bercerita panjang lebar, 14 tahun lamanya tinggal di Jepang sedari lulus SMA dan akhirnya saya nanya2 tentang jepang, iya jepaaaaaang, all about Jepang :D [pengen pake banget ke Jepang]. Dan jadi semangat lagi mengejar mimpi ke Jepang :D. Kata beliau, harus ada satu motivasi yang itu bisa membangkitkan semangat kita meraih mimpi. Dan salah satu cara utama agar semangat menginjakkan kaki ke Jepang adalah "Paspor"y. Dan kita ber-6 (saya, binarlyn, mba oca, akh haula, akh faisal dan akh taufiq) menekadkan diri buat paspor. Ayo buat paspor dulu :) dan kita pampang tuh di dinding kamer. "Masa iya udah kita pampang, dalam 3 atau lima tahun ke depan ga bisa pergi ke luar negeri?" kata sensei *haha jleb banget. Baiklah, mari BIKIN PASPOR *ngumpulin uang dulu tapi :). Banyak ibrah cerita dan pengalaman selama seharian itu. Dari pagi seminar, makan siang, dan jalan-jalan ke Baturraden dan itu merubah mindset saya :). dan memang dassar fans ya, banyak yang minta foto dengan Sensei, dan akhirnya yang mengantarnya (kita) ikutan rempong juga :D. Dan salah satu moment menyenangkan adalah ketika Sensei mengisi kajian senja itu dan benar saja membicarkan dakwah integral. Dakwah Integral. Dimana seharusnya sebagai bekal kita adalah memiliki 10 muwashofat kader. Kalau di Indonesia lini pertama adalah dakwy, kemudian dilanjutkan dengan siyasi, dan terakhir adalah lini ilmy. Tetapi tidak berlaku di Jepang. Pertama adalah lini dakwy, dilanjukan ilmy, dan terakhir adalah lini siyasi. Karna apa? Ilmy di sana sangat [bahkan dibilang sangat] strategis sekali untuk berdakwah, sampai2 ada saat2 dibebastugaskan dari 'tugas' dan didorong untuk segera menyelesaikan akademiknya. Waaah, tapi tidak berlaku di Indonesia Sensei... kalau di sini, bagaimana siyasi ini adalah jembatan utama untuk melancarkan agenda-agenda dakwah, dan biasanya kader siyasi adalah menjadi tumpuan utama :) *dan memang benar. Masih banyak ilmu baru yang didapat selama berbincang-bincang kala itu, dan saya seneng pake banget bisa bertemu dan berbincang asik dengna Sensei, sungguh :) *akan sangat jarang moment ini Sensei, duduk ber-9 dan kita berbincang tentang dakwah, tentang ilmy, pengkaderan dan  semangat itu...semangat itu...:).

Arigato Gozaimasu Sensei Edi :)

*satu tahun ke depan, insya allah satu ke depan mempersiapkan segalanya (termasuk mahrom untuk bersama-sama pergi ke Jepang, eh :D aamiin ya robbal'alamiin :)), tunggu saya di Jepang, tunggu saya di Jepang Sensei :)


Jumat, 14 Juni 2013

Juni 14, 2013 0 Comments
rindu...rindu...rindu...rindu...rindu...
hey kau rindu, iya kamu rindu... kamu yang di sana, hey rindu....

Rabu, 12 Juni 2013

Juni 12, 2013 0 Comments
Bersabarlah Nurul, bersabarlah please :)
Bersabarlah untuk mendapat hadiah terbaik dari Allah... bersabarlah ya?
Allah lebih mengetahui, sedangkan aku tidak, itulah mengapa Allah menundanya, Allah memberikan jeda waktu agar aku lebih mempersiapkan segalanya. Jadi, bersabarlah ya? ^^


teng tong $#%

Juni 12, 2013 0 Comments
bersabarlah Nurul, bersabarlah, please bersabarlah...
bersabarlah untuk mendapat hadiah yang lebih indah dari Allah.
sangat lama prosesnya, bersabarlah ya? Insya Allah, jika kita bersabar pasti Allah akan memberikan hadiah terbaiknya untuk kita. tentang apapun itu prosesnya, karir, kerja, termasuk juga kelulusan menjadi sarjana (yang sedang saya proses juga sampai saat ini), semua butuh proses yang dikemas dengan bentuk kesabaran, bahkan termasuk soal pencarian calon pemimpin diri kita juga butuh kesabaran. jadi teringat pertanyaan kemarin malam itu, tepatnya saat menemani refa ngelab. dan tetiba saja dia bertanya,

"jadi target nikah tahun ini teh?"
(gubrak) "eh, kenapa tiba2 nanya itu?haaaa teteh :'(" (please jangan tanya itu teh, walaupun memang dua diantara list-list targetan, nikah dan wisuda adalah target terdekat di bulan juni dan juli, tapi untuk saat ini, please... jangan tanya itu -_-)
"masihkah menggantungkan harapan dengan 'yang jauh di sana'?"
"haaaa, please juga teh jangan tanya itu dulu, ingin menetralkan semuanya dulu, termasuk rasa yang ada dalam hati ini, sugguh ingin menetralkan. (tapi entah sampai kapan bisa menetralkannya, susah, help me teh -_-)"
(dia) "tersenyum :)"
(dan saya) "sedih"


*dan saya jadi termenung "apa yang sedang saya lakukan terhadapnya?"

Rabu, 05 Juni 2013

Juni 05, 2013 0 Comments
Dan aku adalah aku. Aku bukan diri lain. Segala apapun yang ada dalam diriku ya itulah aku. Jadi, terimalah aku apa adanya. Pun dengan blog ini, apapun yang aku tulis ya itulah mood nya, tidak bisa berkata tidak ketika tiba saatnya ingin sekali menulis, ketika ingin menerjemahkan pesan hati dalam bentuk tulisan. Menulislah aku, apapun isi tulisannya, bahkan terkadang "ngawur" gak jelas -_- *abaikan saja tulisan yang sekiranya 'kurang bermanfaat, dan ambillah yang bisa diambil manfaatnya. Okey? :D

Senin, 03 Juni 2013

Adakalanya menangis itu lebih baik

Juni 03, 2013 0 Comments
Menangislah...
Menangislah jika ingin menangis, tumpahkanlah segalanya pada Allah, luapkanlah segalanya pada Allah. Menangislah jika itu sedikit membuat lega, menangislah jika tidak bisa menahan rasa yang tertawan itu, menangislah dalam sholat, menangislah di sepertiga akhir malam. Menangislah ketika lantunan ayat suci al qur'an dibaca, menangislah...menangislah! Menangislah jika itu bisa membuat sedikit lebih tenang. Bahkan sampai pada detik ini [masih] saja ingin menangis :'(.  Mintalah pada Allah...mintalah dengan sungguh-sungguh, mintalah dengan lemah lembut, mintalah dengan penuh harap dan selalu berhusnudzonlah akan ketetapan Allah.